
Cinta di Permen Station Rasa
Embun pagi masih merayapi batang daun yang hijau, matahari bersembunyi di balik awan. Namun aku sudah berdiri menatap langit yang masih putih. Hari ini terasa aneh bagiku, biasanya saat ini aku masih terlelap di atas kasur. Tapi karena mata tak bisa terpejam, memaksaku untuk mencari udara segar, menghilangkan rasa gelisah yang selalu menderaku.
Aku gelisah karena rindu. Rindu akan rumah, rindu pada keluarga di kampung, terutama rindu padanya. Aku kuliah di kota dan meninggalkan mereka di sana. Ingin sekali aku berjumpa dengannya. Dia yang telah mengisi relung hatiku selama tujuh tahun.
akhirnya aku keluar untuk jalan...sekedar olahraga...dan jika bisa...aku ingin bertemu seseorang...dia adalah Indra...seseorang yang kucintai...aku menyukai dia karena dia dia mengerti tentang perasaanku...suka berbagi dalam suka dan duka...juga tidak sombong...walau tidak begitu tampan sech...tapi aku suka karena sifat nya itu...dia adalah teman ku sedari kecil...dan dia tetangga desa...hehehe..
Walau sekarang jauh...tapi aku merasa deket banget dengan dia...ini karena aku selalu membawa permen Station Rasa kemanapun aku pergi...dan itu selalu mengingatkanku padanya.
"Ajeng, yuk jalan" Ria, temen satu kamarku...dia mengajakku lari-lari kecil..."jangan lari cepet donk, Ri...capek nanti" pintaku..."Dasar Nenek sewot, namanya lari ya cepet...lek pelan itu jalan...hehehe...yuk.."...dia mengajakku untuk berlari cepat..ku tinggal aja..."Dah...dadah..hehehe"...aku lambaikan tanganku biar dia pergi jauh...
Setelah agak lama jalan-jalan ki...aku duduk di pos kamling dekat kost-kostan ku...aku merenung...tiba-tiba kulihat di sampingku ada sebuah permen Station Rasa dan secarik kertas kecil...dan tertulis "Halo Jeng, gimana kabarmu???aku kangen banget...tapi maaf ya...aku tidak akan bisa menemuimu lagi..aku sakit...dan akan pergi selamanya...jadi maafkan aku...tertanda : Indra."
Aku kaget bukan main..kenapa ada surat seperti ini..dan juga permen Station Rasa ini...jika ini perbuatan orang iseng...pasti bukan...karena yang tahu tentang permen ini adalah aku dan dia...langsung aja aku pergi ke tempat kost dan bersiap-siap pulang...eh tak kusangka...ternyata ini semua cuma jebakan...dia mengerjaiku...dia dan teman-temanku menungguku di depan kost sambil membawa kue ulang tahun...aku terharu...dan dia memberikan hadiah spesial...yaitu satu bungkus permen Station Rasa ...permen yang menyatukan kita...terima kasih permen Station Rasa ...kamu selalu di hatiku...selamanya...
Info :
Web : http://www.ot.co.id/products.aspx?brand_...
Twitter : http://twitter.com/station_rasa
Fb : http://www.facebook.com/stationrasa#!/stationrasa?sk=info
Tidak ada komentar:
Posting Komentar